Pertanian Banguntapan Bantul Terkendala Irigasi

Pertanian Banguntapan Bantul Terkendala Irigasi Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

BANTUL - Desa/Kecamatan Banguntapan di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengalami masalah kelangkaan air bersih. Luas lahan pertanian pun menyusut.

"Sekarang di angka 230 hektare. Padahal, sebelumnya mencapai 420 haktare," ucap Kasi Kesra Desa Banguntapan, Sutikmantoro, beberapa saat lalu.

Daerah irigasi tergolong jauh. Berada di Dusun Glendongan dan Pulodadi, Desa Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman.

Krisis air kian tak terelakan. Lantaran jaringan tersier kurang baik. Alih fungsi lahan pun tak terhindarkan.

Suplai air dibantu dari Selokan Mataram. Karenanya, menukil Kedaulatan Rakyat, Pemerintah Desa (Pemdes) Banguntapan tengah proses pembangunan jaringan tersier. Sepanjang 300 meter.  

Camat Banguntapan, Endang Rachmawati menambahkan, potensi pertanian dan perikanan di wilayahnya bagus. Namun, perkembangannya terhambat ketersediaan air.