Peringatan HUT Kota Tegal 'Hidupkan' Budaya Lokal

Peringatan HUT Kota Tegal 'Hidupkan' Budaya Lokal Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, membacakan sambutan saat Upacara Peringatan HUT ke-439 Kota Tegal di Alun-alun, Jateng, Jumat (12/4). (Foto: Twitter/@portalkotategal)

Tegal - Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, menggunakan bahasa daerah saat peringatan Hari Jadi ke-439 Kota Tegal, di Alun-alun, Jumat (12/4). Seluruh rangkaian upacara pun demikian. Sejak awal hingga akhir.

Hanya beberapa bagian acara yang tetap mengunakan bahasa nasional. Lagu Indonesia Raya, pembacaan teks Pancasila, dan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

"Laka salahe, inyong nang kene maca sambutan nggo bahasa Tegal. Kie sing diarani nguri-nguri bahasane dewek," ujar Dedy saat memberikan sambutan.

Kearifan lokal juga tecermin dari busana yang dikenakan para tamu undanga. Mereka menggunakan pakaian adat Tegal.

Dia mengklaim, hal tersebut wujud kepedulian terhadap kearifan lokal. "Serta memelihara Bahasa Tegal sebagai bahasa ibu di daerahnya sendiri," tambahnya.

Menurutnya, ada perbedaan lain dengan tradisi tahun-tahun sebelumnya. Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Tegal, Kamis (11/4), misalnya. Juga menggunakan bahasa Tegal.