Pos Jateng - Berita Jawa Tengah Terbaru & Terpercaya
Terbaru
Untuk memfasilitasi masyarakat dan pelaku bisnis dalam mendapatkan berbagai jenis izin secara lebih efisien, praktis, dan transparan, Pemerintah Kabupaten Rembang memperkenalkan sistem izin online yang dinamakan Izin Gampil.
Koleksi peninggalan RA Kartini, yang mencakup kebaya, segel, surat-surat, baki untuk dokumen, dan beberapa foto, sedang dipamerkan di Monumen Nasional Indonesia (Monas) dengan tema “Sunting: Jejak Perempuan Indonesia Penggerak Perubahan”, dalam rentang waktu April hingga Juli 2025.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menetapkan anggaran hibah sejumlah Rp125,2 miliar untuk 2025, yang dialokasikan kepada 1.248 organisasi masyarakat di daerah tersebut. Sampai pertengahan Mei 2025, lebih kurang Rp55,5 miliar atau sekitar 44,32% sudah disalurkan kepada 567 organisasi masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Jepara secara resmi memperkenalkan layanan pengaduan dan respons darurat melalui program Jepara Tanggap 112.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, menekankan signifikansi pembangunan kebangkitan nasional yang dimulai dari desa. Cara yang diusulkan melibatkan peningkatan teknologi, pendidikan keterampilan, dan kemandirian dalam bidang pangan.
Ketua TP PKK Jawa Tengah Nawal Arafah Yasin menekankan urgensi meningkatkan ekonomi perempuan sebagai pemimpin keluarga melalui program pelatihan dan bimbingan oleh kader
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengunjungi dan memberi motivasi kepada atlet yang berlatih di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, pada Jumat (16/5). Luthfi memberikan dukungan penuh kepada para atlet dan tim pelatih. Terutama, karena Jateng akan menyelenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII pada 2026.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berencana mengadakan retret yang akan melibatkan semua pejabat tinggi di lingkungan aparatur sipil negara di daerah tersebut. Acara ini juga akan melibatkan para wakil bupati dan wakil wali kota dari seluruh Jawa Tengah.
Pertama kali di Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan sekolah swasta untuk memperluas kesempatan pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin mengusulkan, agar layanan konseling disediakan lebih dekat di institusi pendidikan, baik itu sekolah maupun pesantren. Ini juga bertujuan untuk mencegah terjadinya kekerasan dan perundungan.
Lihat lagi