Jambore Pemuda 2025, Gali Potensi Generasi Muda Salatiga
Jambore Pemuda 2025, Gali Potensi Untuk Generasi Muda Salatiga
Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-1.275 Kota Salatiga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menyelenggarakan Jambore Pemuda Kota Salatiga 2025. Acara yang berlangsung selama lima hari (8-12 Juli) ini, secara resmi dibuka oleh Wali Kota Salatiga Robby Hernawan di Halaman Rumah Rakyat, pada Jumat (11/7).
Mengusung tema “Pemuda Bergerak Mengakar pada Budaya, Menuju Perubahan”, jambore ini tidak hanya berfungsi sebagai seremonial, tetapi juga sebagai wadah strategis untuk mengeksplorasi dan mengembangkan potensi anak muda Salatiga dalam berbagai sektor.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Salatiga, Muh Nasiruddin mengungkapkan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi generasi muda Salatiga untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin di masa depan.
“Acara ini kami maksudkan untuk mengeksplorasi kemampuan atau potensi yang ada pada anak muda di Salatiga. Termasuk kemampuan intelektual serta keterampilan lainnya, seperti seni dan lainnya,” tuturnya.
Serangkaian aktivitas dalam jambore ini cukup bervariasi. Dimulai dari pelatihan dan kompetisi penyeduhan kopi, pameran UMKM serta Salatiga Coffee Week, hingga lomba-lomba seperti pidato dalam Bahasa Inggris, tari kreasi daerah, vokal solo, tari modern, lomba band pelajar, serta turnamen e-sport yang menarik perhatian para pelajar.
Selain itu, terdapat juga kegiatan fun run, pemodelan post, pertunjukan seni dan budaya, layanan kesehatan gratis, hingga donor darah, yang melibatkan berbagai organisasi pemuda dan komunitas sosial.
Pada malam pembukaan, Wali Kota Salatiga Robby Hernawan menyerahkan penghargaan kepada para pemenang lomba yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya peran pemuda sebagai penggerak utama pembangunan daerah.
“Jambore Pemuda ini lebih dari sekadar seremonial; ini adalah ruang bagi ekspresi, pembelajaran, dan pembentukan karakter bagi pemuda Salatiga yang kreatif, resilient, dan kompetitif,” kata wali kota.
Dengan melibatkan berbagai komunitas pemuda, kegiatan ini menjadi contoh nyata, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat mampu menghasilkan program yang memberikan dampak positif bagi perkembangan generasi muda.
Sumber Pemprov Jawa Tengah
Komentar