Gerimis, Ahmad Ahmad Luthfi Bariskan Bupati/ Wali Kota

Suasana yang tidak biasa menyelimuti kegiatan apel pagi di halaman Kantor Gubernuran Jawa Tengah pada Senin (26/5). Saat gerimis turun, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, tiba-tiba mengalihkan perhatian kepada deretan kursi tamu yang dihuni oleh para kepala daerah. Dengan nada santai namun tegas, ia mengajak mereka untuk berdiri dan berpartisipasi dalam apel bersama.

“Apa iya apel ada yang duduk? Kepala daerah, ayo berdiri. Kita ikut apel. Ini kita melakukan apel, bukan menonton apel,” ujar Luthfi sambil tersenyum, membuat seluruh peserta apel tertawa.

Meskipun gerimis, para bupati, wali kota, serta wakil bupati dan wali kota dari berbagai daerah di Jawa Tengah segera mengikuti barisan apel.

“Hari ini tidak mengenai kepahlawanan, juga bukan tentang ketenaran. Kita tidak memiliki tujuan lain, kecuali persatuan dan kebersamaan,” lanjut Luthfi.

Ia menekankan pentingnya semangat kolaborasi dalam membangun daerahnya. Gubernur ingin agar budaya kerja di wilayahnya tidak dikuasai oleh ambisi pribadi atau politik. Nilai-nilai saling menghargai dan gotong royong harus terus diperkuat.

Situasi apel pagi pun terasa akrab. Beberapa aparatur sipil negara (ASN) tampak berjuang melawan dingin, sambil sesekali menghapus air yang membasahi wajah mereka akibat hujan. Beberapa yang lain tetap tersenyum, menikmati momen langka: para pemimpin daerah berdiri berdampingan, basah kuyup, tetapi kompak.

Apel dihadiri oleh Wakil Gubernur Taj Yasin, Sekretaris Daerah Sumarno, serta semua kepala daerah di Jawa Tengah, bersamaan dengan pemimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ASN di lingkungan pemerintah provinsi.

Meskipun cuaca tidak mendukung, pesan Gubernur Luthfi terdengar jelas, yaitu membangun Jawa Tengah dengan prinsip kebersamaan, yang tidak boleh pudar hanya karena hujan.

sumber pemprovjateng