Dua Kubu Keraton Surakarta Gelar Kirab Malam Selikuran

Dua Kubu Keraton Surakarta Gelar Kirab Malam Selikuran Ilustrasi Kirab Malam Selikuran di Kota Surakarta, Jateng. (Foto: PBNU)

SURAKARTA - Dua kubu di Keraton Kasunanan Surakarta akan menggelar Kirab Malam Selikuran di hari sama, Sabtu (25/5). Raja Pakoe Boewono (PB) XIII berencana mengadakannya usai tarawih. Sedangkan Lembaga Dewan Adat (LDA), setelah kirab di Sasana Wilapa selesai.

Juru bicara LDA, Kanjeng Pangeran (KP) Eddy Wirabumi, menyatakan, pihaknya tak mempersoalkan acara Raja PB XIII yang berakhir di Masjid Agung Surakarta. Seperti kegiatannya.

"Monggo saja. Tidak masalah. Toh, mudah-mudahan ke depan, bisa bersama-sama dan tidak sendiri-sendiri," ujarnya, Kamis (23/5).

Agar kegiatan takbentrok, LDA berencana memulai acara kubu Raja PB XIII merampungkan kegiatan. Rute awal Kori Kamandungan mengelilingi benteng keraton di kawasan Baluwarti. Lalu menuju Masjid Agung Surakarta.

Menukil Sindonews, LDA telah berkomunikasi dengan takmir Masjid Agung Surakarta dan siap menerima. Lampu-lampu ting akan dibawa selama perjalanan sela Kirab Malam Selikuran.

Terpisah, Pangageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta, KGPH Dipokusumo, menerangkan, Sriwedari tengah direhab. Sehingga, acara berpusat di Masjid Agung Surakarta.

"Awalnya, memang digelar di Masjid Agung. Kemudian baru dipindah ke kawasan Sriwedari. Jadi, kalau di Sriwedari atau di Masjid Agung, tidak masalah," ucapnya. Kirab bakal berlangsung sejak pukul 20.00.

Kubu Raja PB XIII rencananya membawa 1.000 tumpeng di ancak cantaka saat acara. Diarak bersama ratusan lampu ting dan diiringi sembilan satuan keprajuritan selaku peserta kirab.