Penanganan Banjir Sukoharjo Terkatung-katung

Warga di Desa Laban terpaksa swadaya membangun rumah dan pompa air
Jumat, 22 Mar 2019 15:07 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

Sukoharjo - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), tak maksimal dalam menangani banjir. Kewenangan berada di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, tantangannya.

Wacanakan normalisasi Kali Langsur berkali-kali dilontarkan. Tak kunjung terwujud sampai kini. Bah selalu datang dan berulang saat musim hujan.

Pemkab juga terus mengajukan pembangunan talut permanen di Sungai Situri Desa Grogol, Kecamatan Weru. Malang. Tak jua terealisasi hingga kini.

Kapan direalisasikan, sampai sekarang belum ada kejelasannya, ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto, beberapa waktu lalu.

Banjir tak cuma merendam permukiman penduduk. Puluhan hektare lahan pertanian di Desa Grogol turut terdampak. Berpotensi merusak tanaman padi. Berisiko puso.

Baca juga :