Pertamina Garansi Ketersediaan Stok BBM dan Elpiji
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo (kiri), bersama General Manager Pertamina MOR IV Jateng-DIY, Iin Febrian, di ruang kerjanya, Kota Semarang, Jateng, Jumat (24/5). (Foto: Pemprov Jateng)
SEMARANG - PT Pertamina memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas minyak cair (liquified petroleum gas/LPG) di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) aman. Selama arus mudik Lebaran 2019.
"Untuk BBM, ketersediaanya pada level 14 hari. LPG untuk enam hari," ujar General Manager Pertamina MOR IV Jateng-DIY, Iin Febrian, di Kota Semarang, Jumat (24/5).
Perusahaan pelat merah ini menerka, peningkatan kebutuhan BBM mencapai 14 persen. Sedangkan LPG, melansir laman resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, sekitar delapan persen.
Karyawan Pertamina akan siaga selama arus mudik dan balik Idulfitri. Guna mengantisipasi dinamika yang kemungkinan terjadi.
Sementara, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, yakin, Pertamina merespons cepat seluruh layanan dan keluhan. Lantaran telah memasuki era teknologi digital.
"Misalnya, ada mengeluh ke Twitter saya, kemudian saya twit ke Pertamina. Tidak butuh waktu lama, langsung direspons. Responsnya selama ini cepat," ungkap dia.
Pemprov Jateng, tambahnya, akan melakukan manajemen lalu lintas. Termasuk meminta Pertamina menyuplai BBM di jalur tol. Demi kelancaran pemudik.
Kendati begitu, Ganjar mewanti-wanti kelangkaan elpiji. Diharapkan kelangkaan tak terulang. "Saya mengibaratkan masalah LPG seperti busana pramugari. Roknya panjang. Belahannya sampai ke paha," pungkasnya.