Pemkot Yogyakarta Genjot Vaksinasi Kyai dan Santri

Pemkot Yogyakarta Genjot Vaksinasi Kyai dan Santri Foto: jogjakota.go.id

Yogyakarta, Pos Jateng – Pemerintah Kota Yogyakarta mengintensifkan vaksinasi Covid-19 bagi para kyai dan santri pondok pesantren di Kota Yogyakarta.

“Kami sudah punya tekad, siapapun yang ada di Kota Yogya, yang sekolah, nyantri, bekerja dan beraktivitas di Yogya akan divaksinasi,” ujar Wakil Walo Kota Yogyakarta, Heroe Purwadi, pada kegiatan vaksinasi di Pondok Pesantren Al-Luqmaniyyah, Kelurahan Pandeyan Kota Yogyakarta, Kamis (16/9).

Kegiatan vaksinasi bagi para kyai dan santri itu diadakan bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Yogyakarta dan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah DIY.

Dilansir dari laman jogjakota.go.id, Pemkot Yogyakarta sudah melaksanakan vaksinasi kepada lebih dari 545.000. Meskipun hanya sekitar 300.000 sasaran wajib vaksin penduduk Kota Yogya. Namun Pemkot Yogya berupaya agar seluruh warga tervaksinasi.

Dalam kegiatan vaksinasi bagi kyai dan santri di Ponpes, Pemkot Yogyakarta menargetkan sekitar 500 peserta dari pondok pesantren yakni kyai, santri dan warga sekitar.

“Kita harus melindungi orang- orang penting dalam hidup kita semua. Santri dan kyai harus kita jaga, maka pada kesempatan ini kami lakukan vaksinasi. Tantangan ketika kasus turun, kita tidak ingin kasus meningkat lagi. Termasuk varian baru jangan sampai menular ke masyarakat,” terang Heroe.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kementerian Agama DIY, Buchori Muslim, menambahkan dari sekitar 391 pondok pesantren di DIY dengan hampir 45.000 santri, sebanyak 75 persen sudah divaksinasi.

Dari jumlah itu santri yang sudah divaksinasi, terbanyak di Kota Yogyakarta. Pihaknya menegaskan semua santri di DIY bersedia divaksin, hanya saja proses vaksinasi bertahap.