DPRD Usul Tunjangan Guru Swasta Kudus Naik

DPRD Usul Tunjangan Guru Swasta Kudus Naik Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

KUDUS - DPRD Kudus, Jawa Tengah (Jateng), berencana menaikkan tunjangan guru di sekolah swasta pada 2020. Dari Rp100 ribu menjadi Rp300 ribu.

"Karena menyesuaikan keuangan daerah, kami masih negosiasi dengan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah). Untuk memastikan bisa tidaknya kenaikan tunjangan tersebut," ujar Ketua DPRD Kudus, Masan, Jumat (8/11).

Total alokasi tunjangan guru swasta tahun depan mencapai Rp44,5 miliar. Angkanya naik sekitar Rp6 miliar dibandingkan 2019.

Kepastiannya bakal dilakukan dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD, hari ini. Sebelum rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) dibawa ke rapat paripurna.

Dasar dewan mengusulkan kenaikan tunjangan guru swasta terendah itu, karena dianggap takrasional dan taklayak. Sedangkan tunjangan sebesar Rp400 ribu, Rp600 ribu, dan Rp1 juta, takkan mengalami perubahan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus berencana memberikan tunjangan kepada 10.401 tenaga pendidik. Sebanyak 231 guru di antaranya, mengutip Antara, mendapat Rp1 juta.

Sedangkan yang menerima tunjangan Rp600 ribu ada 1.762 tenaga pendidik. Berikutnya: 4.173 guru mendapat Rp400 ribu, 1.684 guru diberikan Rp300 ribu, dan 2.552 lainnya hanya memperoleh Rp100 ribu.