Dorong Perbaikan Kompetensi Hafiz, Pemkab Blora Tingkatkan Kesejahteraan Pengajar TPQ

Dorong Perbaikan Kompetensi Hafiz, Pemkab Blora Tingkatkan Kesejahteraan Pengajar TPQ Bupati Blora, Arief Rohman, saat menghadiri acara Diklat Mengajar Alquran Metode Yanbu'a, Minggu (18/8). Sumber: blorakab.go.id

Blora, Pos Jateng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora berupaya meningkatkan kesejahteraan pengajar Taman Pendidikan Alquran (TPQ) demi mendorong perbaikan kompetensi hafiz maupun hafizah di daerahnya.

"Pemkab terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan ustaz-ustazah TPQ. Saat ini kami sedang melakukan pendataan dan memetakan potensi," papar Bupati Blora, Arief Rohman, saat menghadiri acara Diklat Mengajar Alquran Metode Yanbu'a, Minggu (18/8).

Lebih lanjut, Arief menyebut, dengan meningkatnya kesejahteraan ustaz serta ustazah TPQ ini, ia yakin akan tercetak hafiz dan hafizah yang mumpuni dari Kabupaten Blora. Hal tersebut selaras dengan apa yang menjadi program Pemkab Blora di bawah kepemimpinannya, yakni program “Satu Desa Satu Hafiz”.

Tidak cukup sampai sana, Pemkab Blora juga berencana memberikan beasiswa sekolah maupun kuliah bagi para penghafal Alquran.

"Kemarin kami bersama dengan Dinas Pendidikan bertemu dan berdiskusi dengan Kemenag RI terkait dengan kesejahteraan pengajar TPQ dan kami menyampaikan terkait program kami beasiswa untuk para penghafal Alquran," tambah Arief seperti dikutip dari blorakab.go.id.

Sebagai informasi, Pemkab Blora telah memberikan program bantuan kepada para guru Madin dan TPQ sebesar Rp400.000,- per tahun. Meski jumlahnya tak besar, para guru Madin dan TPQ tersebut tetap mensyukurinya. Mereka menilai, bantuan yang diberikan Pemkab Blora menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap pengembangan lembaga pendidikan madrasah dan penghargaan terhadap pengajarnya.