DLH Pemalang Berhasil Atasi Masalah Sampah Saat Libur Idulfitri

DLH Pemalang Berhasil Atasi Masalah Sampah Saat Libur Idulfitri Ilustrasi pengumpulan sampah. (Foto: unsplash.com)

Kabupaten Pemalang, Pos Jateng – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pemalang mengklaim berhasil menangani tingginya volume sampah saat libur Hari Raya Idulfitri 2022.

Menurut Kepala DLH Kabupaten Pemalang, Raharjo, keberhasilan dilihat dari sedikitnya laporan dari masyarakat terkait keluhan penimbunan sampah.

Raharjo mengapresiasi kinerja para petugas pengangkut sampah selama libur Hari Raya Idulfitri 2022 lalu. Ia menjelaskan volume sampah selama libur lebaran bisa meningkat hingga 200% dibandingkan hari biasa, sehingga diperlukan kerja ekstra.

“Saya pribadi bangga dengan mereka. Kerja keras membersihkan sampah, utamanya di jalanan dan lingkungan masyarakat. Di mana, saat lebaran produksi sampah rumah tangga meningkat 100% hingga 200% dari hari biasanya. Sehingga membuat petugas harus kerja ekstra untuk menanganinya,” kata Raharjo, Kamis (19/5).

Raharjo mengatakan para petugas selalu sigap untuk membersihkan sampah ketika warga mengeluhkan penumpukan sampah di suatu lokasi. Namun, ia menilai permasalahan sampah tersebut sering terjadi karena masyarakat yang tidak membuang sampah pada tempatnya.

Raharjo juga mengarakan pihaknya akan menyiapkan tindakan tegas tentang aturan membuang sampah agar masyarakat lebih memedulikan kebersihan lingkungan.

“Jadi penegasan aturan ini saya buat dan diajukan ke Pemda. Karena masyarakat seharusnya lebih tahu dampak baik ketika lingkungan bersih. Pastinya kembali lagi ke mereka bukan ke kami. Jadi saya mohon agar bisa bekerja sama,” ujar Raharjo.

Raharjo juga mengajak masyarakat untuk mengelola sampah, salah satunya dengan membiasakan memilah-milah sampah.

“Sampah itu harus dikelola terlebih dahulu oleh masyarakat, menjadi barang yang dapat digunakan kembali. Baik sampah non organik atau sampah organik. Jadi penumpukan sampah di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) tidak terus terjadi dan dapat dikurangi,” pungkasnya.