Bangladesh dan Pemprov Jateng Rembug Kerja Sama di Bidang Pendidikan

Bangladesh dan Pemprov Jateng Rembug Kerja Sama di Bidang Pendidikan Dubes Bangladesh, Mohammad Mostafizur Rahman saat bertemu dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Foto: jatengprov.go.id

Semarang, Pos jateng - Duta Besar (Dubes) Bangladesh, Mohammad Mostafizur Rahman menyatakan negaranya tertarik bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah dalam berbagai bidang, terutama bidang pendidikan.

Selain kerja sama bidang pendidikan, ia juga menawarkan 100 zona ekonomi di Bangladesh yang bisa menjadi area berinvestasi Pemprov Jawa Tengah untuk pertukaran UMKM, farmasi dan E-Government.

“Area (investasi) yang dibahas ada bidang UMKM, pendidikan, farmasi, dan E-Government yang akan dibicarakan lebih lanjut. Namun, dalam waktu dekat, yang bisa diwujudkan adalah pendidikan,” tutur Mostafizur usai bertemu Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Selasa (30/11).

Mostafizur mengatakan, dengan kerja sama di bidang pendidikan, ia berharap akan ada pertukaran ilmu ataupun dosen. Selain itu, diharapkan adanya konektivitas antaruniversitas yang memudahkan pertukaran mahasiswa.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyambut baik kedatangan Mostafizur. Ia menyebut, tidak hanya soal ekonomi dan pendidikan yang dibahas.

“Bangladesh juga sukses membuat vaksin yang bisa memenuhi kebutuhan nasional. Ini menarik buat Jateng, karena kerja sama bidang farmasi penting buat kita,” ujarnya.

Ganjar menyebut Jateng telah melakukan banyak hal di bidang UMKM. Satu di antaranya yakni pendampingan usaha kecil menengah untuk memperoleh izin halal dari MUI.

“Termasuk smart city, complain handling kita ceritakan pada Bangladesh. Banyak potensi yang bisa meningkatkan hubungan baik kedua negara. Karena banyak peluang yang bisa dilakukan, dan Jateng ingin berkontribusi,” pungkas Ganjar.