Sediakan Hunian Layak Bagi MBR, PUPR Selesaikan Proyek Rumah Khusus di Pohuwato

Sediakan Hunian Layak Bagi MBR, PUPR Selesaikan Proyek Rumah Khusus di Pohuwato Rumah khusus bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Pohuwato, Gorontalo. Sumber: pu.go.id

Nasional, Pos Jateng –Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan pembangunan rumah khusus (Rusus) bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam pemerataan pembangunan dengan menyediakan hunian layak.

“Ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak. Kami harapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dilansir dari situs pu.go.id, Selasa (10/5).

Senada dengan Menteri PUPR, Direktur Jenderal Perumahan, Iwan Suprijanto mengatakan, Kementerian PUPR terus fokus membangun infrastruktur perumahan untuk memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat, termasuk di pelosok daerah. Ia percaya, dengan adanya rumah yang layak, kesejahteraan masyarakat pun dapat meningkat.

“Kami berharap dengan adanya program pembangunan rusus ini, masyarakat bisa menghuni rumah yang layak huni,” ujar Iwan.

Sementara itu, Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga, mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR yang telah membangun rusus untuk masyarakatnya. Ia berharap, pembangunan rumah layak huni ini akan membantu perekonomian warga setempat.

“Rusus ini akan dihuni masyarakat berpenghasilan rendah, sehingga mereka bisa lebih fokus untuk mencari nafkah bagi keluarganya. Kami harap Kementerian PUPR bisa terus membantu penyediaan perumahan di daerah ini, mengingat masih banyak masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni,” ujar Saipul Mbuinga penuh harap.

Sebagai informasi, rusus yang dibangun di Desa Bumbulan, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato tersebut berjumlah 50 unit dengan tipe 28 couple, serta telah dilengkapi prasarana, sarana, dan utilitas seperti jalan paving dan saluran drainase. Total anggaran pembangunan rusus ini sekitar Rp6,07 miliar.

Pembangunan rusus menjadi salah satu program yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR. Proyek ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hunian khusus, seperti pemukiman kembali korban bencana/pengungsi, guru, tenaga medis dan petugas di daerah perbatasan serta pulau terpencil, termasuk pemukiman kembali masyarakat terdampak program pemerintah.