BPBD Kota Semarang Pasang 2 Alat EWS Banjir

Alat dipasang di daerah rawan banjir, Kelurahan Banjardowo dan Meteseh
Senin, 12 Nov 2018 08:53 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

Semarang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), memasang dua alat peringatan dini (early warning system/EWS), untuk mengantisipasi terjadinya banjir.

Fungsi alat EWS banjir mirip dengan sistem kendali lalu lintas kendaraan (area traffic control system/ATCS) milik Dinas Perhubungan (Dishub), memantau kondisi di lapangan melalui kamera.

Itu bisa digunakan untuk memantau, melalui Android. Nanti terlihat, apabila debet air sudah menyentuh tanda-tandanya. Yakni, hijau yang artinya masih normal, kuning mulai hati-hati, dan merah itu sudah awas, ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Semarang, Agus Harmunanto, Minggu (11/11).

Alat tersebut, dipasang di dua titik langganan banjir. Kelurahan Banjardowo, Kecamatan Genuk dan Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang.

Bila debet air meningkat, BPBD Kota Semarang bakal memberikan peringatan ke warga sekitar melalui pengeras suara. Sehingga, masyarakat dapat menyiapkan diri dan mengamankan barang-barang berharga.

Baca juga :