Mentan Pastikan Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku pada Hewan Berjalan Maksimal

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo memastikan penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terus dilakukan secara maksimal.
Kamis, 12 Mei 2022 14:41 WIB Author - Kurniasari Alifta Ramadhani

Nasional, Pos Jateng - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo memastikan penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terus dilakukan secara maksimal. Di antaranya, dengan mendistribusikan obat, penyuntikan vitamin, pemberian antibiotik dan penguatan imun. Pihaknya juga terus bekerja melakukan riset dan uji lab untuk menemukan vaksin dalam negeri.

Intinya yang terkena harus diberikan obat, dan yang tidak kena harus dinaikan imunnya. Besok itu kita sudah ada pelatihan untuk dokter kesehatan. Dan khusus untuk tenaga medisnya kita sudah sebar di lapangan, ujar Syahrul, seperti dikutip dari pertanian.go.id, Rabu (11/5).

Syahrul menyebutkan, saat ini banyak hewan yang terpapar PMK sudah mulai membaik setelah diberi obat dan vitamin. Contohnya, hewan yang meler mulai segar, serta hewan yang tadinya tidak bisa berdiri kini sudah berangsur normal.

Alhamdulillah pemberian kita dalam bentuk vitamin, obat dan penurun suhu hasilnya jauh lebih baik. yang tadinya tidak bisa berdiri, sekarang membaik dan yang melernya banyak sudah sangat baik. Disinfektan juga sudah kita lakukan di kandang dan area pemeliharaan, ujarnya.

Syahrul menjelaskan, PMK adalah wabah yang memiliki tingkat penyebaran cepat karena prosesnya bisa menular melalui kontak langsung maupun udara. Meski demikian, PMK dipastikan tidak menular kepada manusia dan dagingnya masih bisa dikonsumsi asal melalui SOP yang benar.

Baca juga :