TPA Piyungan Penuh, Disdag Kota Yogyakarta Optimalkan 20 Bank Sampah

TPA Piyungan Penuh, Disdag Kota Yogyakarta Optimalkan 20 Bank Sampah Ilustrasi sampah. Sumber: RitaE via Pixabay

Kota Yogyakarta, Pos Jateng – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Yogyakarta berencana mengoptimalkan 20 bank sampah yang berada di bawah naungannya untuk mengolah sampah-sampah anorganik dari seluruh pasar tradisional di Kota Yogyakarta. Hal ini dilakukan demi mendukung gerakan nol sampah anorganik yang mulai dicanangkan secara resmi pada Januari 2023 mendatang.

“Kami memiliki 20 bank sampah yang akan dioptimalkan mengelola sampah anorganik dari 29 pasar tradisional,” ujar Kepala Disdag Kota Yogyakarta, Veronica Ambar Ismuwardani, dalam keterangannya, Senin (19/12).

Dengan adanya bank sampah yang akan mengolah sampah anorganik khusus dari pasar ini, Ambar mengimbau pedagang juga turut aktif melakukan pemilahan sampah sejak dari sumbernya. Ia meminta pedagang hanya membuang sampah organi, sementara sampah anorganik dikelola di bank sampah pasar.

Ambar menjelaskan, demi mendorong kepatuhan para pedagang pasar dalam memilah sampah tersebut, pihaknya akan membentuk satuan tugas untuk memantau konsistensi dan komitmen pedagang dalam menjalankan gerakan nol sampah anorganik.

“Bisa berkoordinasi dengan petugas keamanan di masing-masing pasar agar gerakan berjalan dengan baik karena pemantauan pelaksanaan gerakan sangat penting,” tambahnya.

Nantinya, lanjut Ambar, Disdag Kota Yogyakarta juga akan menggelar lomba kebersihan pasar setiap enam bulan sekali. Pemenang dari lomba ini pun akan mendapat penghargaan.

“Dengan reward diharapkan dapat memacu pedagang untuk konsisten mengelola sampah sejak dari sumbernya,” katanya.

Ambar berharap, upaya-upaya di atas dapat turut berkontribusi untuk mengurangi volume sampah anorganik yang diproduksi oleh aktivitas jual beli di pasar.

"Kami akan upayakan untuk terus menekan potensi sampah yang dibuang ke TPA Piyungan bersama-sama dengan pedagang melakukan pemilahan sampah sejak dari sumbernya," pungkasnya.