Pemkab Rembang Tambah Armada Crane Skylift untuk Dukung Perawatan LPJU

Pemkab Rembang Tambah Armada Crane Skylift untuk Dukung Perawatan LPJU Gambar armada crane skylift baru milik Pekab Rembang. Sumber: rembangkab.go.id

Rembang, Pos Jateng – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Rembang menambah satu unit armada crane skylift pada bulan ini untuk membantu perawatan lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang jumlahnya semakin banyak.

Sekretaris Dishub Kabupaten Rembang, Raidiyanto mengatakan, selain untuk alasan optimalisasi perawatan lampu jalan, alasan lainnya ialah karena crane skylift yang baru dibelinya ini mempunyai keunggulan dibandingkan dengan yang sebelumnya.

Menurut penuturan Raidiyanto, mobil crane skylift yang lama hanya dapat dikontrol secara langsung oleh operator di ruang kemudi. Sementara itu, pada unit yang baru ini, kontrol crane skylift tak hanya dari ruang kemudi, namun juga di bagian pucuk crane tempat teknisi berada.

“Karena kontrol crane juga bisa dilakukan di kap tempat teknisi berdiri, maka untuk menuju posisi yang dekat dengan target, waktu yang dibutuhkan lebih cepat dibandingkan yang mobil lama. Karena teknisi tidak tergantung operator dari ruang driver, misal kurang ke kanan atau ke kiri langsung bisa nyetel dari atas,” ujar Raidiyanto seperti dikutip dari rembangkab.go.id, Selasa (23/8).

Labih jauh lagi, dirinya menjelaskan bahwa crane skylift yang sekarang memiliki kap dengan ketinggian hingga 14 meter. Sementara unit lama hanya bisa menjangkau ketinggian hingga 9 meter.

“Dengan tinggi kap bisa sampai 14 meter tentu bisa mendukung perawatan LPJU yang sangat tinggi. Seperti LPJU di Jalan Pemuda, jalan provinsi, dan jalan nasional, karena rata-rata ketinggian LPJU 11 meter,” tambahnya.

Sebagai informasi, dengan ditambahnya satu unit armada crane skylift ini, Dishub Rembang memiliki total dua crane skylift. Dua unit crane skylift ini nantinya diharap dapat mengoptimalkan perbaikan dan perawatan LPJU di daerah tersebut. Apalagi mengingat pada tahun ini Dishub Rembang akan memasang hampir seribu LPJU baru.