Kasus Demam Berdarah Naik, Dinkes Pemalang Minta Warga Disiplin Terapkan 3M

Kasus Demam Berdarah Naik, Dinkes Pemalang Minta Warga Disiplin Terapkan 3M Ilustrasi nyamuk Aedes Aegypti. Sumber foto: freepik.com

Pemalang, Pos Jateng – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pemalang mencatat penyakit demam berdarah dengue (DBD) telah menjangkiti 69 warga dan tiga di antaranya meninggal dunia hingga Agustus 2022 ini.

Kepala Dinkes Pemalang, Yulies Nuraya mengatakan, pihaknya meminta warga melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M (menguras, menutup, menimbun) sebagai upaya pencegahan.

"Untuk pencegahan, kita imbau masyarakat untuk menjaga kebersihan, melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M (Menguras, Menutup, Menimbun)," kata Yulies melalui keterangannya, Jumat (5/8).

Yulies menambahkan, untuk pemberantasan nyamuk dengan cara fogging (penyemprotan), Puskesmas di tiap wilayah akan menindaklanjutinya.

"Nantinya dicek, kalau ditemukan ada jentik-jentik (larva) nyamuk maka dilakukan fogging. Prosedurnya seperti itu," ujarnya.

Sebagai informasi, angka kasus DBD pada tahun ini meningkat drastis dibanding 2021 lalu. Sepanjang tahun 2021, total ada 11 warga yang terjangkit DBD dengan satu kasus kematian.