Gatal, Stres, dan Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi di Sayung,

Warga desa di Kabupaten Demak yang terkena dampak rob dapat melakukan pemeriksaan kesehatan secara gratis. Kondisi seperti gatal-gatal, stres, TBC, deteksi awal kanker serviks, serta pemeriksaan kandungan untuk ibu hamil dengan layanan USG, ditangani oleh dokter spesialis dari rumah sakit yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Menariknya, warga tidak perlu pergi jauh ke rumah sakit, Program Speling (Dokter Spesialis Keliling) ini membawa layanan kesehatan lebih dekat kepada masyarakat. Pada Jumat (13/6) ini, Speling menyasar masyarakat Desa Sayung. Pemeriksaan dilaksanakan di Balai Desa Sayung yang bersebelahan dengan Puskesmas setempat.

“Saya mengalami stroke ringan. Kaki saya tidak kuat untuk menaiki tangga. Tadi sudah mendapatkan pemeriksaan dari dokter,” ungkap Marsrohah, seorang penduduk Desa Sayung RT 3 RW 3 Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak saat dijumpai di lokasi, Jumat (13/6).

Ia merasa senang karena layanan Speling memungkinkan dirinya untuk memeriksakan kesehatan tanpa perlu pergi jauh. Cukup datang ke balai desa dan membawa KTP sebagai syarat.

Warga lainnya juga merasakan hal yang sama. Rata-rata peserta pemeriksaan adalah lansia yang merasa pegal-pegal, sehingga langsung mendapatkan pemeriksaan dan obat. Lokasi pemeriksaan yang dekat dengan tempat tinggal mereka mempermudah akses pelayanan.

Kemudahan akses juga dirasakan oleh Fatkhiatus Sofa, seorang ibu hamil dari Desa Ngepreh RT 04 RW 06 Kecamatan Sayung. Ia bisa memeriksakan kandungannya yang sudah memasuki trimester ketiga.

“Jaraknya dekat rumah, jadi merasa nyaman. Tentu sangat membantu bagi warga desa. Pemeriksaan kehamilan, USG, dan konsultasi dengan dokter sangat berguna,” kata Fatkhiatus.

Adminkes Muda di Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinkes Jateng Ambarwati menyebutkan, jumlah warga yang melakukan pemeriksaan diperkirakan mencapai 100 orang, dan beberapa masih datang untuk mendapatkan layanan. Warga cukup berjalan kaki ke lokasi karena jaraknya yang dekat.

Ada tiga dokter spesialis yang hadir dari RSUD Ahyatma Kota Semarang. “Masyarakat sangat antusias untuk datang, tetapi mereka yang berisiko tinggi diutamakan terlebih dahulu,” ujarnya.

Setelah pemeriksaan, terdapat satu warga yang didiagnosis menderita Diabetes Mellitus dan harus dirujuk ke rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yunita Dyah Suminar menjelaskan, Speling di Demak dalam beberapa hari terakhir menyasar beberapa desa, yaitu Purworejo, Sayung, dan Sriwulan. Fokus pemeriksaan adalah warga yang terkena dampak bencana banjir rob.

“Sesua instruksi Pak Gubernur, program Speling dikerahkan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Di Sayung dan sekitarnya, dokter spesialis dari rumah sakit milik Pemprov Jateng hadir untuk memberikan layanan,” tutur Yunita.

Ia juga menambahkan, program ini sejalan dengan arahan Presiden untuk mengurangi beban masyarakat, terutama dalam hal akses pelayanan kesehatan dasar. Pada kegiatan Speling di Sayung, Purworejo, dan Sriwulan, selain penyakit kulit juga dilakukan antisipasi terhadap masalah kesehatan mental akibat stres. Oleh karena itu, dihadirkan dokter spesialis yang berfokus pada hal tersebut.

Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Jateng juga menjadi perhatian khusus pada pemeriksaan untuk ibu hamil dan kanker serviks. Pemeriksaan untuk ibu hamil setidaknya harus dilakukan enam kali selama sembilan bulan (masa kehamilan). Pemeriksaan itu juga mencakup pemantauan janin melalui USG pada trimester pertama (tiga bulan pertama kehamilan) dan trimester ketiga (tiga bulan terakhir kehamilan).

Speling di Sayung juga merupakan bagian dari upaya penanganan masalah rob di Demak. Saat ini, Pemprov Jateng sedang fokus pada tindakan seperti pengerukan sungai dari sedimen, rekayasa jalan, pemasangan penghalang air, dan pompanisasi.
Penanganan masalah rob di daerah Semarang dan Demak akan dilakukan setelah pembangunan tanggul laut atau giant sea wall selesai. Diperkirakan, tanggul laut akan selesai dan dapat digunakan pada tahun 2026. Sebelum penyelesaian tersebut, dinas terkait dari Pemprov Jateng akan langsung terjun dan menjalankan berbagai program untuk menangani rob terlebih dahulu.

sumberpemprovjateng