Dalam upaya meningkatkan kualitas demokrasi di Provinsi Jawa Tengah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah mengumumkan program baru yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman politik dan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi lokal. Rendahnya tingkat pemahaman politik di kalangan masyarakat menjadi tantangan yang harus dihadapi untuk menciptakan pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel.
Kesbangpol berkomitmen untuk melakukan pendidikan politik yang menyeluruh, terutama bagi pemilih pemula, serta memberikan pelatihan kepada organisasi masyarakat (ormas) dan komunitas untuk memperkuat peran mereka dalam pengawasan dan pengambilan keputusan publik.
Program prioritas ini akan mencakup serangkaian kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran politik di kalangan masyarakat. Melalui pendidikan politik, Kesbangpol akan memberikan informasi yang diperlukan agar masyarakat dapat memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara, serta pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokrasi.
Selain itu, pelatihan bagi ormas dan komunitas akan difokuskan pada pengembangan keterampilan dalam mengawasi jalannya pemerintahan dan berkontribusi dalam pengambilan keputusan yang berdampak pada kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi, sehingga tercipta pemerintahan yang lebih responsif terhadap kebutuhan dan aspirasi rakyat. Kesbangpol percaya bahwa partisipasi masyarakat yang tinggi akan memperkuat legitimasi pemerintah daerah dan mendorong terciptanya kebijakan yang lebih baik dan lebih inklusif.
Kesbangpol Jawa Tengah berkomitmen untuk terus mendorong partisipasi masyarakat dalam setiap aspek penyelenggaraan pemerintahan daerah, serta memastikan bahwa nilai-nilai demokrasi dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari. Melalui upaya ini, diharapkan demokrasi berkualitas dapat terbangun, dimulai dari partisipasi aktif masyarakat.