Antisipasi Bencana, Pohon Perindang Boyolali Dipangkas

Antisipasi Bencana, Pohon Perindang Boyolali Dipangkas Petugas memangkas pohon perindang. (Foto: Pemkot Surakarta)

BOYOLALI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), memangkas ranting-ranting pohon di sepanjang pinggir jalan protokol. Mengantisipasi tumbang dan mengancam keselamatan pengguna jalan.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Bambang Sinungharjo, menerangkan, kerap berhembus angin kencang kala pancaroba. Bisa menyebabkan pohon tumbang dan rumah rusak. Seperti yang terjadi beberapa hari lalu.

"Akibat hujan disertai angin kencang di Desa Jerukan, Boyolali bagian utara itu, menyebabkan lima rumah warga roboh. Pada Sabtu (9/11) petang," ucapnya. Takada korban jiwa akibat insiden ini.

"Rumah warga yang rata-rata terbuat dari kayu dan bambu, tidak mampu menahan kuatnya terjangan angin. Sehingga, roboh," lanjut dia.

Angin kencang pun membuat belasan rumah warga lainnya rusak ringan di bangian atap. Lantaran genting-genting berterbangan.

BPBD Boyolali telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi kejadi. Membantu masyarakat setempat membersihkan puing-puing bangunan korban.

Pemkab turut memberikan bantuan logistik. Rencananya, melansir Antara, para rumah semipermanen milik korban bakal dibangun kembali.

Bambang juga mengimbau warga mewaspadai longsor kala pancaroba hingga musim hujan. Khususnya di dataran tinggi, selatan Boyolali. Seperti jalur Boyolali-Cepogo-Selo.