12 WNI Masih Terjebak Pertempuran Ukraina-Rusia

12 WNI Masih Terjebak Pertempuran Ukraina-Rusia Beberapa WNI telah berhasil dievakuasi pemerintah melalui Kemlu dan berada di rumah aman di Rzeszow, Polandia. Foto: Twitter/@Kemlu_RI

Nasional, Pos Jateng - Sebanyak 12 warga negara Indonesia (WNI) masih tertahan di Kharkiv dan Chernihiv utara Ukraina, terjebak pertempuran darat antara pasukan Rusia dan Ukraina.

Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi menyatakan, Kedutaan Besar RI (KBRI) Kyiv dan KBRI Moskow terus melakukan kontak dengan mereka. Sejauh ini, pasokin logistik bagi WNI tersebut masih cukup.

"Informasi yang kami terima, mereka dalam kondisi sehat dan memiliki pasokan logistik yang cukup. Pemerintah masih terus menunggu saat yang tepat untuk dapat mengevakuasi mereka," kata Retno dalam keterangannya, dikutip dari web Kemlu, Rabu (2/3).

Retno mengatakan, selain 12 WNI di utara ukrainia, masih ada sebanyak 24 WNI memilih bertahan di Ukraina karena alasan keluarga.

"Mereka menikah dengan warga negara Ukraina," sambungnya.

Sebelumnya, ada 99 WNI dan lima warga negara asing (WNA) yang bagian anggota keluarga dari WNI di Ukraina, telah dievakuasi. Sebanyak lima WNI di antaranya melakukan evakuasi mandiri. Proses evakuasi berlangsung sejak 26 Februari. Pun terdiri dari empat kloter.

Mereka kini berada di dua titik aman, yakni di Bucharest, Rumania dan di Rzeszow, Polandia. Kemlu akan melakukan jalur udara untuk mengevakuasi seluruhnya ke Indonesia.

"Saat ini, sedang terus dimatangkan.​ Jadi, sekali lagi, setelah para evacuee aman di dua titik tersebut, maka langkah selanjutnya adalah penjemputan dengan pesawat untuk kembali ke Indonesia," pungkas Retno.