Terjadi 4 Kali Gempa Guguran Merapi

Warga diimbau tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Merapi.
Minggu, 02 Jun 2019 14:43 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

YOGYAKARTA-Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah mengalami empat kali gempa guguran pada Minggu (02/06).

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida menyebut gempa guguran yang terekam selama periode pengamatan pukul 00.00-06.00 WIB amplitudonya 3-9 mm dan berlangsung 47-71 detik.

Hasil pengamatan visual menunjukkan kawah gunung mengeluarkan asap putih dan kelabu dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal setinggi 20 meter di atas puncak kawah gunung.

Sementara, angin bertiup lemah ke arah selatan, suhu udara 14-20.4 derajat Celsius, kelembaban udara 59-91 persen, dan tekanan udara 567-708 mmHg.

Hingga 1 Juni 2019, sambung Hanik, telah tercatat 72 kejadian awan panas dengan jarak luncur rata-rata 1 km dan maksimal 2 km ke arah Kali Gendol.

Baca juga :