Pemalang, Pos Jateng - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang menyiapkan personel dan peralatan taktis untuk mengantisipasi bencana akibat cuaca buruk. Letak Pemalang yang berada di antara Gunung Slamet dan pesisir Laut Utara Jawa membuatnya rawan bencana hidrometeorologi seperti longsor dan banjir.

Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo mengatakan, pihaknya tidak hanya menyiapkan peralatan kesiapsiagaan bencana, namun ia juga memastikan koordinasi antarlini berjalan baik.

Tidak hanya peralatan yang perlu dicek dan dipersiapkan, tetapi juga kecekatan dan koordinasi antara berbagai pihak. Kita harus tetap solid, kompak, dan bekerja secara ikhlas dalam menanggulangi bencana agar Pemalang tetap aman, tulis Bupati Pemalang di akun instagramnya @masagungbupatine, Rabu (17/11).

Sementara itu, Kepala Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang, Wahadi mengatakan, wilayahnya tergolong dalam daerah dengan Indeks Resiko Bencana Indonesia (IRBI) tinggi hidrometeorologi, sehingga persiapan mutlak harus dilakukan.

Pemalang tergolong dalam Indeks Resiko Bencana Indonesia (IRBI) tinggi sehingga dihadapkan potensi bencana angin, tanah longsor dan banjir, ujar Wahadi.