Penanganan Stunting Butuh Pendampingan Berkesinambungan

Melalui pendampingan keluarga inilah diharapkan risiko stunting dapat diidentifikasi sejak dini.
Selasa, 15 Nov 2022 22:38 WIB Author - Hermansah

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Tengah menggelar evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Audit kasus stunting tingkat Kabupaten Klaten, Selasa (15/11). Kegiatan yang digelar di Hotel Grand Tjokro tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Klaten dan ketua Tim Penggerak PKK Klaten.

Sub Koordinator Kesertaan KB Jalur Khusus BKKBN Jawa TengahYuliana menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mempercepat penurunan stunting di Provinsi Jawa Tengah.

Di mana salah satu terobosan BKKBN mulai melakukan pendampingan pendekatan keluarga yang berkesinambungan dimulai dari calon pengantin, ibu hamil, pascamelahirkan, batita, serta balita.Melalui pendampingan keluarga inilah diharapkan risiko stunting dapat diidentifikasi sejak dini dan dilakukan upaya untuk meminimalisir faktor risiko tersebut, ungkapnya.

Ia menjelaskan di dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting muncul berbagai dinamika yang memerlukan treatment khusus. Sehingga diperlukan kegiatan yang dinamakan audit kasus stunting secara berkala dan berharap melalui kegiatan ini bisa mendukung percepatan penurunan kasus stunting di Provinsi Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Klaten.

Sementara itu Wakil Bupati Klaten juga selaku Ketua Percepatan Program StuntingYoga Hardaya dalam sambutannya menyampaikan, Pemkab Klaten beserta jajaran bersama-sama dengan sangat serius terhadap pencegahan dan penanggulangan stunting.

Baca juga :