SEMARANG-Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah memberikan pelatihan keterampilan berwirausaha kepada para istri nelayan saat musim paceklik melaut agar bisa tetap memperoleh nafkah, kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jateng, Fendiawan Tiskiantoro.

Kami memberikan pelatihan dan usaha sampingan untuk istri nelayan, seperti pelatihan pembuatan bioflok atau budi daya ikan di kolam terpal hingga produksi abon ikan, ujarnya di Semarang, Jumat (17/01).

Selain itu, kata Fendiawan, dinas Kelautan dan Perikanan Jateng juga memberi keterampilan budi daya lele atau kerang kepada para nelayan.

Jadi ketika musim tak bersahabat datang, mereka bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan uang tambahan, katanya.

Fendiawan menambahkan, Pemprov Jateng juga memberikan asuransi bagi nelayan yang mengalami kecelakaan saat melaut.