Balas Ibas, politisi serukan kerja bersama atasi pandemi Covid-19

"Di tengah situasi krisis tidak ada gunanya menyebarkan 'mimpi buruk' menjadi negara gagal."
Jumat, 09 Jul 2021 10:48 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

Kasus harian positif Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Dalam kondisi seperti ini, tokoh publik diminta menyebarkan pesan-pesan optimistis bukan justru membuat masyarakat semakin takut.

Di tengah situasi krisis, tidak ada gunanya menyebarkan mimpi buruk menjadi negara gagal. Cara pikir pesimis justru membuat masyarakat semakin terpuruk, kata Wakil Ketua MPR, Jazilul Fawaid, Kamis (8/7).

Pernyataan itu merespons perkataan politikus Partai Demokrat, Edhy Baskoro Yudhoyono alias Ibas, yang menyebut Indonesia terancam menjadi negara gagal (failed nation) jika pemerintah tidak berhasil menangani pandemi.

Menurut Jazilul, yang dibutuhkan saat ini adalah bergandengan tangan, saling dukung, serta bergotong royong mengatasi krisis kesehatan dan ekonomi.

Lebih baik kita menebar semangat optimis, bergandengan tangan agar dapat bangkit mengatasi keadaan. Kami berharap semua pihak disiplin mematuhi protokol kesehatan, jangan saling menyalahkan, tuturnya.

Baca juga :