RSJD Amino Gondohutomo Rilis Aplikasi Sidewa

RSJD Amino Gondohutomo Rilis Aplikasi Sidewa RSJD Amino Gondohutomo di Kota Semarang, Jateng. (Foto: Google Maps/Ramadian Munif)

SEMARANG - Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Amino Gondohutomo di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), membuat aplikasi Sidewa. Melayani konsultasi gangguan kejiwaan dan mental secara dalam jaringan (daring) atau online.

"Aplikasinya tinggal diunduh. Di App Store. Kita bisa mengecek gangguan mental maupun kejiwaan secara dini," ujar Wakil Direktur Medik RSJD Amino Gondohutomo, Erlina Rumanti.

Aplikasi juga bisa diinstal dari perangkat berbasis Android. Diunduh melalui Play Store.

Langkah ini dilakukan, lantaran gangguan mental kini kian meluas. Tak lagi sekadar pengaruh masalah ekonomi, pengangguran, atau faktor keluarga.

"Baru-baru ini yang menjalani terapi, karena mengalami gangguan mental karena pengaruh game yang ada di handphone. Sehingga, memengaruhi tingkat emosional," ucap dia.

"Dia jadi mudah marah. Perilaku tertutup. Dan mengabaikan teguran orang tua," tambahnya. Rerata berusia 19 tahun ke bawah.

Erlina mengungkapkan, laporan gangguan mental akibat permainan daring meningkat dalam dua bulan terakhir. Terjadi perubahan perilaku anak-anak di rumah.

"Saat ditegur, si anak berontak dan bahkan marah-marah tak terkendali. Kemudian, ada juga yang mengeluhkan prestasi anaknya di sekolah. Merosot drastis," katanya.

Orang tua, menukil Solopos, disarankan segera memeriksakan anaknya ke rumah sakit. Jika menemukan gejala gangguan mental tersebut. Pemeriksaan dini bisa menanggulangi penyakit yang menjurus ke arah lebih serius.

Terlebih, terang dia, Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) telah memasukkan perilaku kecanduan game ke dalam versi terbaru International Classification of Diseases (ICD).

"Perilaku yang adiktif, seperti bermain game lebih dari tiga jam, saat ini telah didefinisikan dalam gejala gangguan mental. Ini juga sesuai apa yang disampaikan oleh WHO," tuntas Erlina.