Pemkot Pekalongan Segera Revitalisasi Pasar Banjarsari

Pemkot Pekalongan Segera Revitalisasi Pasar Banjarsari Kondisi Pasar Banjarsari, Kota Pekalongan, Jateng, usai kebakaran pada 2017. (Foto: Pemkot Pekalongan)

Pekalongan - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mengalokasikan Rp10 miliar untuk revitalisasi Pasar Banjarsari, Kota Pekalongan. Pusat perbelanjaan tradisional itu terbakar pada 2017.

Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz, menyatakan, pihaknya juga mengalokasikan Rp10 miliar nantinya. Duit dipakai untuk pembangunan tahap kedua.

"Proses pembangunan kembali Pasar Banjarsari akan dimulai April 2019. Pembangunan akan dibagi dalam empat tahap, menyesuaikan dengan dana yang tersedia," ujarnya, Selasa (26/2). Tahap ketiga dan terakhir menunggu bantuan dari pusat.

Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, lanjut dia, telah memiliki desain pasar Banjarsari sesuai standar nasional Indonesia (SNI). Proyek pembangunan pasar mulai dilelangkan.

Pembangunan memakai dana negara, agar nantinya tak membebankan pedagang. "Jika diambilalih oleh investor, mereka akan mencari keuntungan untuk pengembalian modal," jelasnya.

Pasar Banjarsari, nantinya bakal dibangun dua lantai. Menggabungkan konsep tradisional dan modern. "Mohon para pedagang bersabar," tutup Saelany.