Pasar Johar Kota Semarang Siap Beroperasi September 2021

Pasar Johar Kota Semarang Siap Beroperasi September 2021 Bangunan Pasar Johar Cagar Budaya Kota Semarang (Foto: Laman semarangkota.go.id)

Kota Semarang, Pos Jateng – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Semarang, Jawa Tengah mulai menempatkan pedagang di bangunan Pasar Johar Cagar Budaya pada September 2021. Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Disdag, Mujoko Raharjo, mengatakan per Selasa (31/8/2021) sebanyak 2.600 pedagang sudah ditetapkan untuk dipindahkan ke bangunan tersebut.

"Sekitar 2600 pedagang yang siap diundi untuk penempatannya. Direncanakan pemindahan pedagang dilakukan pada September 2021 mendatang," kata Mujoko, dilansir dari laman semarangkota.go.id.

Mujoko menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menargetkan per Jumat (3/9/2021) sebanyak 4.000 pedagang dipindahkan atau boyongan ke Pasar Johar Cagar Budaya. 

"Pedagang akan ditempatkan di Pasar Johar Utara dan Tengah, Kanjengan serta Selatan. Kalau Johar selatan masih proses pembangunan. Semoga, September sudah rampung selanjutnya bisa ditempati pedagang," sambungnya.

Lebih lanjut Mujoko memaparkan, penempatan pedagang Johar Utara, Tenggara dan Selatan akan menggunakan sistem zonasi. Johar Utara adalah zona kering, Johar Tengah adalah zona basah dan Johar Selatan yang dulunya adalah khusus untuk hasil bumi. Nantinya, hasil bumi akan dipindahkan zonasinya.

"Kalau dulu ada pedagang yang punya 5 lapak, sekarang tidak bisa. Untuk masuk ke Johar tetap satu lapak saja, nanti di zona tertentu juga ngga (tidak) boleh ada pedagang pancakan (tanpa kios). Pengawasannya kita lakukan dengan ketat," tambahnya.

Menurut Mujoko, pengundian tempat pedagang dilakukan secara daring dengan pemberitahuan melalui aplikasi WhatsApp. 

"Nanti pengundian tempat pedagang dilakukan secara online (daring) dan pemberitahuan melalui WhatsApp. Karena pada saat pendataan pedagang kemarin, mereka memberikan nomor handphone-nya masing-masing," pungkasnya.