Lagi, Gerombolan Kera Liar Serang Desa Tiyaran Sukoharjo

Lagi, Gerombolan Kera Liar Serang Desa Tiyaran Sukoharjo Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

SUKOHARJO - Permukiman warga di Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), dipadati kawanan kera ekor panjang. Lantaran kemarau panjang dan stok pangan di hutan menipis.

"Juga ditambah kondisi banyak kasus kebakaran hutan atau pembakaran sampah," ujar Kepala Desa Tiyaran, Sunardi, Selasa (10/9). Monyet-monyet liar itu mendekati permukiman dalam beberapa hari terakhir.

Baca juga:
Kawanan Kera Liar Serang Desa Tiyaran Sukoharjo
Usir Kera Liar, Kapolres Sukoharjo Wacanakan Panggil Badui

Serangan kian liar belakangan ini. Mulai menyerang perkebunan warga di beberapa pedukuhan. Sebelumnya hanya di Dukuh Pelemputih, Kerten, dan Gununglor. Tak jarang berada di jalan raya.

"Memang belum ada laporan serangan kawanan kera liar terhadap warga. Namun, tetap saja warga resah. Karena sekarang banyak kera liar berkeliaran," tuturnya.

Mujur tidak boleh diraih, malang tidak boleh ditolak. Takada tanaman palawija yang berbuah. "Semua habis. Diserbu kawanan kera liar," kata dia. Padahal, hasil perkebunan menjadi sumber bahan pangan dan pendapatan masyarakat.

Sunardi mengungkapkan, pihaknya telah berupaya mereboisasi bukti. Agar gerombolan kera tak ke permukiman penduduk. Sayangnya, tak juga membuahkan hasil hingga kini.

"Sudah sering juga sebenarnya di bukit ditanami pohon buah. Tapi, tetap saja gagal. Karena banyak yang mati saat kemarau. Jadi, harus ditanam ulang," tuntasnya, menyitir Kedaulatan Rakyat.