Kemenpar Targetkan 2 Juta Wisman ke Jateng-DIY

Kemenpar Targetkan 2 Juta Wisman ke Jateng-DIY Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jateng. (Foto: Pixabay)

PURWOREJO - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan dua juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Selama 2019.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengaku, bukan hal mudah merealisasikannya. Lantaran terkendala akses. Candi Borobudur. Misalnya. Paling mudah diakses pelancong asing dari bandara di Yogyakarta.

"Pesawat saya hari ini, rencana mendarat jam 10.40. Tapi baru turun jam 11.10. Holding time-nya 30 menit. Ini karena kapasitas bandara terbatas," ucapnya di Kabupaten Purworejo, Kamis (22/8).

Kapasitas bandara di Yogyakarta rerata 1,5 juta orang per tahun. Sedangkan jumlah penumpang turun sebanyak enam juta.

"Bandingkan Angkot Wat yang dikunjungi 2,5 juta wisman. Sedangkan Borobudur yang lebih segala-galanya, hanya dikunjungi 250 ribu wisman per tahun," imbuh dia.

Kendati begitu, pemerintah bakal meningkatkan anggaran. Menjadi sekitar Rp1,5 triliun. Guna pengembangan kawasan wisata Borobudur pada 2020.

"Kita bangun kawasan Borobudur. Seperti membangun Bali. Bandara, jalan, fasilitas air bersih, dan internet, harus sudah ada," katanya.

Arief sesumbar, dua juta wisman tersebut membawa USD2 miliar. "Atau sekitar Rp30 triliun perputaran uang di Jawa Tengah dan DIY," tutupnya, menyitir Antara.