Kemarau, Pemkab Brebes Kirim 251 Ribu Liter Air Bersih
Pekerja mengisi bak penampungan air warga di lereng Gunung Merapi, Desa Cluntang, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali, Jateng, Rabu (12/6). (Foto: Antara Foto/Aloysius Jarot Nugroho)
BREBES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, Jawa Tengah (Jateng), telah menyalurkan 251 ribu liter air bersih. Kepada warga terdampak kekeringan. Selama Juli 2019.
Bantuan didistribusikan ke delapan dari 17 kecamatan. Sesuai permohonan yang diajukan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Padahal, wilayah kekeringan menimpa 41 desa di 12 kecamatan.
"Untuk permintaan dropping air bersih, warga melalui desa cukup mengirim surat. Permohonan bantuan distribusi air bersih. Ke BPBD saja. Nanti, kami langsung kirim," kata Kepala BPBD Brebes, Nushy Mansur.
Baca juga:
Sebanyak 41 Desa di Brebes Berpeluang Krisis Air
Minimalisasi Kekeringan, Pemprov Bakal Bangun 11 Embung Baru
Kecamatan Kersana, Bulakamba, Jatibarang, Larangan, Banjarharjo, Tonjong, Wanasari, dan Ketanggungan. Penerima bantuan air bersih.
Sirampog, Losari, Bumiayu, dan Brebes. Empat wilayah kekeringan yang tak mengajukan permohonan bantuan air bersih.
BPBD, terang Nushy, sekadar memfasilitasi dan koordinasi dengan dinas-dinas lain. Dalam menangani kekeringan.
Misalnya, lanjut Nushy, saat beberapa pihak akan mendistribusikan air bersih ke daerah kekeringan maka harus melalui koordinasi dengan BPBD.
"Kami terus melakukan monitoring dan menerima laporan-laporan warga. Yang membutuhkan air bersih," tukas dia, menukil Tribun Jateng.