Belum Diresmikan, Aspal Jembatan Bejingan Rusak

Belum Diresmikan, Aspal Jembatan Bejingan Rusak Ilustrasi. (Foto: Freepik)

SRAGEN - Sebagian permukaan aspal pada oprit Jembatan Bejingan di Desa Pilang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng), terkelupas. Padahal, baru akan diresmikan Jumat (27/12).

Permukaan aspal yang terkelupas terdapat pada oprit sisi barat dan timur jembatan senilai Rp5,6 miliar. Kerusakan membuat jalan tak rata.

"Jembatan ini baru selesai dibangun sekitar dua pekan lalu. Tapi, kok, sudah rusak permukaan aspal ini?" ucap seorang pengguna jalan asal Masaran, Sumadi (56).

Dilintasai kendaraan bertonase tinggi dan tanah uruk kurang padat. Diduga menjadi penyebab aspal pada oprit bergelombang dan rusak.

"Kalau dilintasi kendaraan berat saja sudah terkelupas aspalnya, berarti ada yang salah dengan teknis pembangunannya. Jembatan ini terbuka untuk umum," tuturnya. Jembatan dilalui kendaraan berat setiap harinya.

Sementara, perangkat Desa Pilang, Vicky Amin, menyatakan, telah melaporkan kerusakan ini kepada rekanan proyek. Lantaran masih masa pemeliharaan.

"Rekanan proyek sudah berjanji, memperbaiki permukaan aspal yang terkelupas itu. Sebelum jembatan diresmikan," tandasnya, mencuplik Solopos.