Awal 2020, Tahap I Pembangunan Lapas Pekalongan

Awal 2020, Tahap I Pembangunan Lapas Pekalongan Para napi dievakuasi karena Lapas Pekalongan, Jateng, kebanjiran. (Foto: Kemenkumham)

PEKALONGAN - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), segera dibangun. Rencananya pada awal 2020.

"Prinsipnya, Pemkab Pekalongan sudah siap. Tinggal nanti MoU. Dengan Kemenkumham," kata Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi.

Baca juga:
Lapas Pekalongan Akan Dipindah ke Lereng Gunung Slamet
Pemkab Setujui Relokasi Lapas Pekalongan
Relokasi Lapas Pekalongan, Kemenkumham Kucurkan Rp150 Miliar

Penandatanganan nota kesepahaman bakal digelar 22 Agustus. Bertepatan dengan peresmian Lapas Karanganyar Super Maximum Security. Di Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap.

Lapas akan berada di Desa Kalijoyo, Kecamatan Kajen. Menempati lahan seluas 10 hektare.

Mayoritas warga binaan warga Kabupaten Pekalongan. Dasar pemkab merestui pembangunan lapas di wilayahnya.

"Jika (lapas) masih di Kota Pekalongan, warga Kabupaten Pekalongan akan mengeluarkan banyak biaya. Jika ingin berkunjung," ujar dia.

Pembangunan bakal dilakukan dalam tiga tahap. Selama tiga tahun. Bakal ada empat blok. Berkapasitas 1.600 napi.

"Tahun pertama, dibangun satu blok. Ditambah dengan perkantoran dan pagar keliling," ucap Kalapas Kelas II-A Pekalongan, Agus Heryanto.

"Jika dilihat dari konsepnya, Lapas Pekalongan masuk kategori medium security," pungkasnya, melansir Tribun Jateng.