Instruksi ini disampaikan Tito dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Harga Beras di 214 daerah.
Intervensi pasar adalah langkah taktis yang tepat untuk mencegah kerawanan pangan.
Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan yang diadakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, telah membantu meringankan beban kebutuhan masyarakat.
Pemerintah Kota Pekalongan telah memberikan bantuan pangan dengan subsidi, berupa beras, dan minyak goreng, kepada masyarakat di Kecamatan Pekalongan Barat dan Pekalongan Utara.
Upaya ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga pangan, memperkuat ketahanan pangan daerah, dan mendukung kesejahteraan petani di wilayah sekitar.
Jateng Fair 2025 di PRPP Semarang ramai dikunjungi warga yang berburu produk pangan murah. Komoditas seperti jagung ketan, salak organik, buah naga, dan kopi laris dibeli pengunjung.
Pemerintah Kabupaten Pekalongan memastikan pasokan gas LPG 3 kg bersubsidi aman dan mencukupi selama Lebaran dan Syawalan. Sekda M. Yulian Akbar menyampaikan bahwa pihaknya telah mengajukan tambahan pasokan dan memantau distribusi secara ketat untuk mencegah kelangkaan. Hingga saat ini, tidak ditemukan kelangkaan dan harga tetap stabil.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari memastikan, pasokan bahan pokok mencukupi dan harga tetap stabil, kecuali cabai yang mengalami kenaikan. Operasi pasar juga memastikan tidak ada bahan berbahaya pada produk pangan.
Dalam upaya menjaga kestabilan pasokan serta harga makanan selama bulan Ramadan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Sragen melaksanakan Gerakan Pangan Murah di Pendopo DKP3. Kegiatan ini dilakukan serentak di 35 wilayah kota dan kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, pada 20 Maret 2025.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerima penghargaan dari Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan, atas hasil panen padi yang terbaik di seluruh Indonesia.
Lihat lagi