Tingkatkan Tertib Administrasi, Pemkot Yogyakarta Dorong Kemantren Optimalkan Jemput Bola

Tingkatkan Tertib Administrasi, Pemkot Yogyakarta Dorong Kemantren Optimalkan Jemput Bola Pj. Wali Kota dan Kepala Disdukcapil Kota Yogyakarta beserta Jajaran saat Forum Komunikasi antara 14 Kemantren dan Disdukcapil. Foto: jogjakota.go.id

Kota Yogyakarta, Pos Jateng – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mendorong Aparat Kemantren mengoptimalkan Layanan Jemput Bola dalam rangka meningkatkan tertib administrasi kependudukan. Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo memaparkan layanan jemput bola ini sebagai komitmen peningkatan kualitas layanan publik.

"Saya akan terus ikut mendorong untuk membuka layanan kependudukan kepada masyarakat karena tugas kita itu untuk melayani masyarakat. Kita sebagai pelayan berupaya beradaptasi, kalau perlu di datangi atau jemput bola dan dengan inovasi baik manual maupun menggunakan teknologi informasi,” tutur Singgih pada Forum Komunikasi antara 14 Kemantren dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Yogyakarta, dikutip dari jogjakota.go,id, Selasa (30/5).

Pada kesempatan yang sama, Kepala Disdukcapil Kota Yogyakarta, Septi Sri Rejeki memaparkan salah satu layanan administrasi yakni jemput bola perekaman E-KTP berasal dari pelaporan berjengjang. Ia mengharapkan layanan administrasi dapat menjangkau seluruh lapisan, terutama masyarakat rentan.

“Jadi untuk yang jemput bola, kami mendapat laporan dari RT, RW, lurah atau mantri dengan mengirim surat permohonan dan diberi tahu bahwa di wilayahnya ada misal disabilitas, ODGJ dan masyarakat rentan untuk dukcapil bisa melakukan perekaman E-KTP di rumah tersebut, di kemantren, atau kelurahan,” papar Septi.

Septi menginfokan selain pelayanan jemput bola, Pemkot Yogyakarta juga memfasilitasi layanan melalui Aplikasi Jogja Smart Service (JSS), program drive thru dan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM). Ia memaparkan ADM sudah tersedia di Kemantren Jetis dan Mergangsan serta di Mall Pelayanan Publik.

“Untuk anjungan dukcapil mandiri itu kita sementara ada tiga yaitu satu di Kemantren Jetis dan Mergangsan serta di Mall Pelayanan Publik. Melalui anjungan dukcapil mandiri itu masyarakat bebas mau mencetak dokumen kependudukan dimana yang dekat dengan tempat tinggalnya,” tutup Septi.