Tingkatkan Ekonomi Pedagang, Bupati Sragen Minta ASN Belanjakan THR di Pasar Tradisional

Tingkatkan Ekonomi Pedagang, Bupati Sragen Minta ASN Belanjakan THR di Pasar Tradisional  ASN Kabupaten Sragen diminta belanjakan THR di pasar tradisional. Sumber foto: jatengprov.go.id

Sragen, Pos Jateng – Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) membelanjakan Tunjangan Hari Raya (THR) ke pasar tradisional. Hal ini agar ada perputaran uang untuk meningkatkan perekonomian pedagang lokal.

Yuni mengatakan, Pemkab Sragen menyediakan anggaran sebesar Rp41,3 miliar yang dibayarkan kepada 9.308 ASN yang terdiri dari 7.588 (PNS), dan 1.720 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Adapun penyalurannya dilakukan pada hari ini.

“Alhamdullilah THR kami berikan hari Selasa (hari ini), diharapkan THR ASN dibelanjakan di Pasar Tradisional yang ada di Sragen. Yang mau belanja di pasar Gemolong ya di Gemolong, yang ada di Tangen ya belanja di Pasar Tangen. Bisa di mana saja, yang penting di pasar tradisional Sragen. 50% saja dibelanjakan di Sragen (sekitar Rp20 miliar) sudah membangkitkan ekonomi Sragen,” kata Yuni, dikutip dari jatengprov.go.id, Selasa (11/4).

Yuni menambahkan, pihaknya telah meminta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengawasi dan memberikan laporan apabila ada ASN yang tidak membelanjakan THR di pasar tradisional.

“Seperti saya saat lebaran, munjung (tradisi saling memberi kepada saudara yang dituakan atau orang tua di hari lebaran) kepada keluarga dengan membawakan makanan atau beli sembako. Yang penting ASN belanjakan uangnya di Sragen mulai dari beras, minyak goreng, gula. Pedagang pun pasti akan senang,” ujarnya.