Salatiga Bangun TPPS Pasar Rejosari Rp300 Juta

Pengerjaan TPPS ditargetkan rampung pada awal Desember
Penulis: Fatah Hidayat Sidiq - Rabu, 7 November 2018
Pasar Rejosari Kota Salatiga. (Foto: kompasiana.com/Bambang Setyawan)
Pasar Rejosari Kota Salatiga. (Foto: kompasiana.com/Bambang Setyawan)

Salatiga - Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), menggelontorkan Rp300 juta untuk pembangunan tempat penampungan pedagang sementara (TPPS) Pasar Rejosari.

Pembangunan TPPS dilakukan, lantaran PT Patra Berkah Itqoni (PBI) selaku investor segera membongkar pasar darurat. "Sehingga, kami membangun tempat penampungan yang baru," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan, Ardiyantara, baru-baru ini.

Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Penggunaannya, belanja material Rp200 juta dan sisanya untuk membayar jasa.

Karenanya, PT PBI diharapkan membongkar pasar darurat setelah TPPS rampung. "Kalau mereka (pedagang) sudah punya tempat baru, silakan kalau pihak investor membongkar tempat tersebut," katanya.

Pembangunan TPPS dimulai sejak awal November 2018. Pengerjaan ditargetkan rampung awal Desember. Sehingga, pedagang bisa sesegera mungkin mengisinya.

Sementara itu, seorang pedagang Rejosari, Tati, tak keberatan dipindah ke tempat baru. Yang terpenting baginya, memiliki lapak untuk berjualan.

"Jika sudah ada tempat yang baru, kami datang, tinggal masuk. Karena, semua dana pembangunan dari pemerintah," tandasnya.

Editor:

Fatah Hidayat Sidiq adalah editor di posjateng.id

Scroll