Rindu Semilir, Pasar Berwawasan Lingkungan di Pekalongan

Rindu Semilir, Pasar Berwawasan Lingkungan di Pekalongan Pasar Rindu Semilir di Kabupaten Pekalongan, Jateng. (Foto: Pemkab Pekalongan)

PEKALONGAN - Pasar Rindu Semilir di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), mengedepankan konsep berwawasan lingkungan. Seperti bebas sampah plastik. Juga stirofoam.

"Semua alami. Seperti menggunakan dedaunan dan bambu," ujar seorang pengunjung, Sela (35), beberapa waktu lalu.

Pasar Rindu Semilir berada di Jalan Rinjani. Di kawasan Hutan Kota Kajen. Belum lama eksis. Peluncuran terbatas 26 Maret 2019.

Pasar beroperasi hanya setiap hari Minggu. Pedagang sekadar menyuguhkan makanan tradisional.

Pola transaksi tak menggunakan uang kartal. Pengunjung mesti menukarkan duitnya dengan kion berbahan kayu. Nilainya Rp2.000 per koin.

Ketua Penyelenggara Pasar Rindu Semilir, Sudaryanto, menambahkan, hany ada makanan dan minuman berbahan alami. Bebas pengawet.

"Tidak hanya itu. Pasar ini bebas asap rokok," katanya. Para pedagang menggunakan pakaian bernuansa Jawa Islam.

Para pedagang, melansir Tribun Jateng, merupakan masyarakat sekitar. Khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Dengan adanya pasar berkonsep bebas dari bahan plastik, masyarakat bisa terdidik. Untuk mengajak kebersihan, ketertiban, dan kesehatan," ucap dia.