Pramudik, Tempat Istirahat Luar Tol Perlu Diperbanyak
Tempat Istirahat Km 252 Tol Pejagan-Pemalang di Kabupaten Brebes, Jateng. (Foto: Google Maps/Goboxcikarang)
Semarang - Pemerintah diimbau memperbanyak tempat istirahat guna melayani pemudik kala Lebaran 2019. Sebaiknya berdiri di luar jalur tol atau berdekatan dengan gerbang jalan bebas hambatan.
"Rest area tersebut dapat difasilitasi pemerintah daerah setempat. Keberadaan rest area di sepanjang tol tidak akan mampu memenuhi kebutuhan semua pemudik yang melintas di tol," ujar pengamat transportasi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno, beberapa saat lalu.
Dia menambahkan, 4.300.346 orang dari Jakarta dan kota satelit akan menggunakan mobil pribadi saat mudik Lebaran kali ini. Demikian merujuk data Balitbang Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Sebanyak sejuta kendaraan di antaranya, imbuh mantan Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) itu, bakal menggunakan tol. Sebanyak 273.418 mobil lainnya, menukil solopos.com, melintasi jalur pantura dan 119.833 kendaraan akan menggunakan jalur alternatif.
Sekitar 88.335 mobil lainnya bakal melewati jalan tol trans Sumatra, 84.830 unit menggunakan jalur pansel, dan 33.651 kendaraan akan melintasi jalur lintas tengah Jawa.
"Keselamatan pemudik harus jadi perhatian, meskipun saat mudik Lebaran angka kecelakaan cenderung turun hingga 30 persen dibanding hari biasa," ucapnya.
Djoko menekankan demikian, lantaran potensi ban pecah bisa tinggi. Terlebih, permukaan tol merupakan jenis jalan rigid pavement. Tak dilapisi aspal. "Sebab itu, setiap pemudik yang lewat tol disarankan beristirahat antara 2-3 jam," katanya.