Peternak Ikan Desa Tlogo Klaten Rugi Puluhan Juta

Peternak Ikan Desa Tlogo Klaten Rugi Puluhan Juta Ilustrasi Ikan-ikan mati di aliran Kali Cengek, Kelurahan Tingkir Tengah, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Jateng. (Foto: SM)

Klaten - Saluran air Borongan di Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng), tercemar. Akibatnya, mengganggu peternakan ikan warga.

Kata peternak ikan di Dukuh Pemukti Baru, Ngatijo (55), pencemaran air tersebut menyebabkan nila berumur enam bulan seberat lima kuintal yang dipeliharanya mati, sebulan lalu.

Kembali merugi pada pekan kemarin, lantaran satu kuintal ikan bawal berumur empat bulan piaraannya juga mati. "Total kerugian ditaksir Rp30 juta," ungkapnya, baru-baru ini. 

Ngatijo membudidayakan ikan air tawar sejak setahun terakhir. Dia dan sekitar delapan warga lainnya yang beternak ikan memanfaatkan saluran air Borongan. "Paling banyak yang mati, ya, akhir-akhir ini," terangnya.

Dia tak mengetahui persis, faktor ternaknya mati. Namun, saluran kerap tercemar. Air limbah mulai mengaliri saluran sejak sore-malam hari.

Air saluran yang sempat keruh, kembali bening pada dini hari. Agar kerugian tak besar, Ngatijo menutup saluran saat limbah mulai mengalir. "Kalau asalnya (limbah) dari mana, saya tidak tahu pasti," jelasnya.

Pernyataan senada disampaikan warga Dukuh Pemukti Baru lainnya, Sudiman. Selain keruh, air limbah juga menimbulkan bau tak sedap. "Kalau sudah berbau, saya biasanya langsung masuk ke rumah dan pintu ditutup," ujarnya.