Permudah Lacak Atlet Berprestasi, Ganjar Dorong KONI Miliki Database

Permudah Lacak Atlet Berprestasi, Ganjar Dorong KONI Miliki Database Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo. Foto: jatengprov.go.id

Warta, Pos Jateng - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo menyatakan akan lebih memperhatikan kesejahteraan atlet di wilayahnya, entah itu atlet aktif maupun yang telah pensiun.

Sehingga, ia mendorong Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng membuat database atlet. Menurutnya, database tersebut menjadi acuan agar pihaknya mudah menginventarisir keberadaan para atlet.

“Kita database-kan mereka yang meraih medali atau yang berjasa buat Jateng, buat Indonesia, agar masa tuanya bisa seperti medali yang ia dapatkan. Jangan sampai susah, jangan sampai ngenes,” kata Ganjar saat Pelantikan Pengurus KONI Jateng, Selasa (8/3).

Sementara untuk atlet muda dan aktif, Ganjar punya mimpi untuk bisa memberi jaminan agar masa depan mereka lebih baik.

“Kadang kita ikut sedih dan meneteskan air mata juga. Umpama kemarin kawan dari Jakarta menyampaikan kepada saya ada atlet di Jateng yang hidupnya susah sekali. Saya minta Disporapar kita untuk mencari dan Alhamdulillah ketemu. Kita bantu karena ia yang sudah mengharumkan nama Jateng dan mungkin juga Indonesia,” katanya.

Ia juga punya mimpi mewujudkan good governance dalam bidang keolahragaan di wilayahnya. Ia tidak mau ada lagi catatan soal pengelolaan tidak transparan maupun penyalahgunaan.

“Maka dulu kami pernah menyampaikan agar KONI Jawa Tengah menjadi inspirator seluruh KONI di seluruh Indonesia. Bagaimana caranya kita sudah koordinasi, serta supervisi dan pencegahan korupsi yang dilakukan oleh KONI bekerja sama dengan KPK,” ucapnya.

Sebagai informasi, dalam kesempatan itu pengurus KONI Jateng dilantik secara langsung oleh Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman. Hanya delapan orang yang dilantik langsung, yakni Ketua Umum Bona Ventura Sulistiana.

Kemudian Wakil Ketua I Bambang Raharjo, Ketua II Soedjatmiko, Ketua III Harry Nuryanto, Ketua IV Amir Machmud NS, Ketua V Sudarsono, Sekretaris Umum Achmad Ris Ediyanto dan Bendahara Umum Prasetyo Budie Yuwono.