Penguatan Rupiah Tak Menekan Harga Rumah

Penguatan Rupiah Tak Menekan Harga Rumah Rumah. (Foto: pixabay.com)

Semarang - Ketua Property Expo Semarang, Dibya K. Hidayat, menyatakan, menguatnya rupiah takkan mengoreksi harga rumah nonsubsidi. Harga properti komersial naik 5-10 persen per September 2018 akibat pelemahan rupiah.

"Rumah kalau sudah naik harganya, tidak bisa turun lagi. Maka buat calon pembeli, jangan menunda beli rumah," ujarnya, baru-baru ini.

"Kalau misal ada rumah yang harganya murah, tapi luasnya diperkecil atau konstruksinya disederhanakan," imbuh dia.

Dibya melanjutkan, membeli rumah tidak bisa menunggu hingga harga stabil. Pasalnya, kebutuhan dan harga hunian terus naik.

Di sisi lain, dirinya berharap, penguatan rupiah mendongkrak penjualan rumah. Alasannya, terjadi kenaikan penjualan pada akhir tahun dibanding bulan-bulan sebelumnya.

"Tradisinya, penjualan rumah di akhir tahun itu biasanya selalu naik. Tapi, kita lihat. Semoga saja itu terwujud," tuntas Dibya.