Pemkot Semarang Luncurkan ATM Beras

Pemkot Semarang Luncurkan ATM Beras Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (kanan), sela peresmian ATM beras di Masjid Al Amin, Jalan Mugas Barat XI, Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang, Jateng, Selasa (7/5). (Foto: Pemkot Semarang)

Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah (Jateng), menyediakan lima mesin ATM beras. Tersebar di lima titik fasilitas ibadah.

Masjid Al Amin, Jalan Mugas Barat XI, Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan, salah satu lokasinya. Meskin mengeluarkan tiga liter atau setara 2,5 kilogram per penarikan.

"Fungsinya memberikan persediaan beras bagi masyarakat yang kadang-kadang tidak terdaftar jaminan kesejahteraan nasional," ujar Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, saat peresmian, Selasa (7/5). Warga bisa menarik sepekan sekali.

Empat titik lainnya berada di Mangkang, Tandang, Palebon, dan Semarang Utara. Setiap lokasi rerata menerima beras untuk 100 orang.

"Kalau lima titik mesin, berarti ada lima ton beras per bulannya yang akan diberikan. Secara stimulan sampai Desember 2019," ucap Hendi, nama panggilannya. Diharapkan giliran dermawan yang mengisi mesin, tahun depan.

Proses pengambilan beras seperti penarikan uang tunai di ATM. Sama-sama memakai kartu sebagai identitas penarik. Namun, di sini kartu hanya ditempel ke bagian tengah muka mesin.

Mesin berikutnya mengeluarkan beras yang tertampung dalam baskom persegi empat. Kebutuhan pokok bisa dipindahkan ke plastik untuk selanjutnya dibawa pulang.

"Senang sekali dapat beras gratis. Rencana untuk buka puasa dan sahur ke depan," kata seorang warga Mugassari, Tarsono.