Bupati Jepara, Dian Kristiandi didampingi pejabat setemppat saat memberikan beasiswa ke ATS. Foto: jatengprov.go.id

Pemkab Jepara Beri Beasiswa Anak Putus Sekolah

Pemkab Jepara Beri Beasiswa Anak Putus Sekolah

Sebelumnya, ia telah meluncurkan gerakan Yuk Sekolah Maneh di Pendapa Kartini pada Selasa (7/12).

Jepara, Pos Jateng - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara menyerahkan beasiswa kepada 14 anak putus sekolah berupa uang tunai dan 1 unit laptop. Bupati Jepara, Dian Kristiandi mengatakan, kegiatan tersebut sebagai langkah konkrit pemerintahannya untuk mengentaskan anak tidak sekolah (ATS) pada 2025.

“Saya tegaskan, dalam kurun waktu empat tahun ke depan sampai tahun 2025, di seluruh desa, anak tidak sekolah harus dientaskan,” kata Dian dalam keterangannya, Rabu (8/12).

Sebelumnya, ia telah meluncurkan gerakan Yuk Sekolah Maneh di Pendapa Kartini pada Selasa (7/12). Gerakan tersebut merupakan kerja sama dengan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu anak putus sekolah menempun kejar paket.

“Semua stakeholder harus bersama-sama mengentaskan anak putus sekolah di Jepara. Perangkat daerah harus benar-benar melakukan pendampingan, pembimbingan, dan pemantauan, agar anak-anak kita menyelasaikan sekolahnya,” kata Dian.

Ia berharap, melalui kolaborasi lintas sektor, masalah ATS di Jepara dapat ditangani secara komprehensif dan berkelanjutan.

Sala satu penerima beasiswa, Putri Pratama Trisnawarli, mengaku senang karena berkesempatan menerima laptop dari bupati.

“Saya terpaksa putus sekolah di awal pandemi, karena kondisi ekonomi keluarga yang terganggu akibat pandemi,” katanya.

Ia menyampaikan, untuk membantu perekonomian keluarganya, dia bekerja menjaga toko. Sehingga, dalam program Yuk Sekolah Maneh, dia memilih melanjutkan sekolah melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) atau paket C.

Komentar