'Mitigasi' Korupsi, Legislator Disarankan Genjot Indeks Kunjungan

'Mitigasi' Korupsi, Legislator Disarankan Genjot Indeks Kunjungan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo (kiri), sela kegiatan ramah-tamah bersama Anggota DPRD Jateng terpilih 2019-2024 di Gedung Gradhika Bakti Praja, Kota Semarang, Jateng, Senin (2/9). (Foto: Pemprov Jateng)

SEMARANG - Anggota DPRD Jawa Tengah (Jateng) disarankan memingkatkan indeks kunjungan. Sehingga, terhindar dari perkara rasuah.

"Indeks kunjungan anggota dewan ditingkatkan saja. Daripada mencari pendapatan lain atau minta gratifikasi," kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, di Kota Semarang, Senin (2/9).

Dirinya pun berharap, legislator terpilih meningkatkan capaian periode sebelumnya. Khususnya menyangkut pemerintahan berintegritas dan bersih.

Menyetorkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Misalnya. Pada 2018, DPRD Jateng menerima penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebagai pelapor terbaik.

"Pertanggungjawaban kepada rakyat kita lakukan. Pertanggungjawaban kepada Tuhan kita tunaikan," ujar dia, mengutip situs web Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.

Ganjar menerangkan, pelaporan LHKPN merupakan salah satu agenda gerakan antikorupsi yang dicanangkan Pemprov Jateng. Selain tolak gratifikasi.

Sebagai informasi, sebanyak 120 Anggota DPRD Jateng terpilih 2019-2024 akan dilantik. Besok (Selasa (3/9).