Kota Magelang Raih Penghargaan KLA 2019

Kota Magelang Raih Penghargaan KLA 2019 Menteri PPPA, Yohana Yembise (ketiga kiri), menyerahkan penghargaan KLA kepada Wawali Magelang, Windarti Agustina, sela peringatan HAN di Kota Makassar, Sulsel, Selasa (23/7) malam. (Foto: Pemkot Magelang)

MAKASSAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang, Jawa Tengah (Jateng), menerima penghargaan Kota Layak Anak (KLA) 2019 Kategori Nindya. Ini merupakan anugerah yang kelima.

"Karena memiliki sarana-prasarana serta dukungan pemkot yang maksimal," ucap Wakil Wali Kota Magelang, Windarti Agustina, melansir laman resmi pemkot.

"Saya harap, ke depan naik kategori utama. Kurang sedikit lagi. Harus dipacu lagi," lanjutnya.

Kementerian PPPA memberikan penghargaan KLA kepada 247 daerah pada 2019. Baik Kategori Pratama, Madya, Nindya, Utama, hingga KLA. Naik 40 persen. Dibandingkan 2018.

Penghargaan diserahkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Yohana Yembis. Sela peringatan Hari Anak Nasional. Di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Selasa (23/7) malam.

Dia mengklaim, sejumlah upaya dilakukan pemkot. Guna melindungi perempuan dan anak. Peraturan daerah (perda), anggaran, hingga kegiatan terkait.

Terdapat beberapa komponen penilaian. Berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak. Salah satunya.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP4KB) Kota Magelang, mencatat, terjadi 11 kasus pada 2018. Sedangkan tahun ini, baru ada enam perkara.

Menurut Kepala DP4KB Kota Magelang, Wulandari Wahyuningsih, bukan perkara mudah untuk mendapatkan penghargaan KLA Kategori Utama. Mesti bersaing dengan tiga kota besar: Surabaya, Surakarta, dan Denpasar.