Antisipasi Penyakit Mulut & Kuku, DKPP Klaten Imbau Warga Beli Hewan Kurban dari Peternak Lokal

Antisipasi Penyakit Mulut & Kuku, DKPP Klaten Imbau Warga Beli Hewan Kurban dari Peternak Lokal Salah satu hewan kurban yang dijual peternak Klaten. Sumber: klatenkab.go.id

Klaten, Pos Jateng – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten mengimbau masyarakat di daerahnya untuk membeli hewan kurban dari peternak lokal di tengah wabah penyakit mulut dan kuku saat ini. Kepala DKPP Klaten, Widiyanti mengatakan, dengan membeli dari peternak lokal, masyarakat mendapatkan jaminan ternak yang sehat dan layak untuk dijadikan hewan kurban.

“Tidak perlu mencari sampai ke luar daerah, cukup dari peternak lokal saja. Bisa langsung memastikan bagaimana kondisi hewan ternak yang akan dibeli,” ungkap Widiyanti seperti dikutip dari klatenkab.go.id, Rabu (29/6).

Pihaknya menambahkan, masyarakat dapat menghubungi peternak terdekat yang ada wilayah tempat tinggalnya, mulai dari kandang di desa hingga tingkat kecamatan. Selain aman, pola pembelian hewan kurban seperti ini kian memberdayakan peternak lokal.

“Yang jelas pilih yang sehat, mulai dari yang terdekat. Kalau ada di wilayah RT/RW, cukup beli di sana, lebih jauh lagi di tingkat desa, paling jauh di tingkat kecamatan. Berdayakan peternak lokal, selain jelas kondisi hewan ternaknya, juga lebih aman karena meminimalisasi penyebaran PMK,” pungkasnya.

Senada dengan Widiyanti, Bupati Klaten, Sri Mulyani, juga meminta warga untuk membeli hewan kurban dari peternak setempat. Sebelumnya, ia pun telah memastikan bahwa stok hewan ternak di daerahnya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat saat Iduladha.

"Dengan jumlah seratusan ribu hewan ternak yang ada, tentunya bagi umat muslim yang mencari hewan ternak cukup di Klaten saja," paparnya saat meninjau vaksinasi ternak di Desa Socokangsi, Kecamatan Jatinom, Klaten, Selasa (28/6).